Pages

September 02, 2009

Ekspor CPO ke India Meningkat

Ekspor CPO (Crude Palm Oil) ke India melalui pelabuhan Belawan mengalami peningkatan paska ditandatanganinya kesepakatan perdagangan antara ASEAN dan India beberapa pekan lalu. Data dari kantor Pusat Pelayanan Satu Atap (PPSA) Pelindo I Cabang Belawan, Senin (31/8), menyatakan, dari lima kapal yang memuat CPO ekspor di dermaga curah cair Ujungbaru Belawan dalam sepekan terakhir, tiga kapal tujuan India dan dua kapal lainnya tujuan New York, USA dan Rotterdam Belanda.

Tiga kapal yang mengangkut komoditas andalan Sumatera Utara dengan tujuan India tersebut, yakni MT Woqoof E Arapat berbendera Panama bermuatan 6.030 ton CPO, MT Global Saturn berbendera Panama bermuatan 7.000 ton CPO dan MT Da Qing 761 juga berbendera Panama bermuatan 3.822 ton CPO.

Dua kapal lainnya yang telah bertolak kemarin dari Pelabuhan Belawan masing-masing membawa 4.000 ton CPO dengan tujuan New York dengan kapal tanker MT Golden Charlotte berbendera Panama dan MT Merin Trader berbendera Liberia bermuatan 24.000 ton CPO tujuan pusat perdagangan CPO dunia, Rotterdam Belanda.

Sebelumnya, Dewan Pembina Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Derom Bangun, memperkirakan, ekspor CPO ke India naik berkisar 5-10% pasca penandatanganan kesepakatan perdagangan bebas ASEAN dan India. Sebelumnya, total ekspor CPO dari Indonesia ke India sebanyak 2,5 juta ton pertahun.

"Meningkatnya permintaan CPO ke India karena negara itu sedang pemulihan krisis global dan membutuhkan sebanyak 12 juta ton minyak makan, baik minyak kedelai maupun minyak kelapa sawit, karena tingginya konsumsi dalam negeri.

Sementara, produksi dalam negeri India hanya berkisar lima sampai enam juta ton.

Sumber:http://www.harian-global.com

Share This!


No comments:

Popular Posts

Total Pageviews

Powered By Blogger · Designed By Blogger Templates