Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng) akan menjadi sebuah kawasan pemasok energi listrik di wilayah Sumatera Utara (Sumut) khususnya. Ini dikarenakan adanya rencana dari dua perusahaan swasta asing berskala Internasional yang bergerak di bidang power plant (kelistrikan) membangun dua unit pembangkit di Kawasan Labuhan Angin Tapteng dengan menanamkan investasi senilai Rp. 7,2 triliun.
Kedua perusahaan tersebut adalah Medco Energy dan THL Petrolium, dimana Medco Energy akan berinvestasi sebesar Rp. 2,4 trilun yang akan membangun pembangkit listrik berkapasitas 2 x 115 MW atau sama dengan 230 megawatt (MW). Sedangkan THL Petrolium akan menanamkan investasinya sebesar Rp. 4,8 triliun dengan kapasitas 4 x 115 MW atau sama dengan 460 MW.
Setelah masuknya kedua perusahaan yang membangung pembangkit listrik tersebut, maka di daerah Kabupaten Tapteng nantinya akan berdiri tiga unit PLTU dengan total investasi yang cukup besar. Sebelumnya telah berdiri PLTU Labuhan Angin berkapasitas 2 x 115 MW berbiaya Rp. 2,4 triliun yang dikelola oleh investor dari China yakni Cimex.
No comments:
Post a Comment