Dalam acara seminar sehari yang diselenggarakan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Tebingtinggi di aula Rumah Sakit Sri Pamela tanggal 8 Januari 2008, terungkap bahwa setiap tahun masyarakat Sumut menghabiskan dana hingga Rp. 600 milyar untuk berobat ke luar negri terutama ke Malaysia dan Singapura.
Menurut Kadis Kesehatan dr. Syawalakuddin Nasution M Kes, alasan warga Sumut memilih
- pelayanan lebih baik,
- cepat dan akurat,
- peralatan lebih canggih,
- obat-obatan lebih ampuh,
- tenaga kesehatan lebih professional serta
- kepastian tentang diagnosa penyakit.
Bila keadaan ini tidak ditangani pemerintah dengan baik, kemungkinan besar di masa yang akan datang dana yang tersedot ke luar negri mencapai Rp. 1 triliun per tahun. Sedangkan tenaga kesehatan yang ada hanya melayani pasien yang kurang mampu atau pengguna JPS saja.
No comments:
Post a Comment